Pada tanggal 13 April 2025, Perumda Parkir Makassar Raya menindaklanjuti aduan dari keluarga Wakil Walikota terkait keberadaan juru parkir (jukir) liar di wilayah Wajo. Hamsah, Koordinator Kecamatan (Korcam) Wajo Perumda Parkir Makassar Raya, mengungkapkan bahwa jukir tersebut tidak memiliki atribut resmi dan memungut biaya parkir sebesar Rp 10.000 per mobil.

Menanggapi laporan tersebut, Perumda Parkir Makassar Raya bergerak cepat melakukan penertiban. Jukir liar yang bersangkutan telah diamankan dan diserahkan kepada Polres Pelabuhan Makassar untuk proses hukum lebih lanjut. Tindakan ini diambil sebagai upaya untuk memberantas praktik parkir ilegal yang meresahkan masyarakat dan merugikan pendapatan daerah.

Kami tidak akan mentolerir praktik parkir liar yang merugikan masyarakat, tegas Hamsah. Penertiban ini akan terus kami lakukan secara berkelanjutan untuk menciptakan ketertiban dan kenyamanan bagi pengguna jalan.

Perumda Parkir Makassar Raya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menggunakan jasa parkir resmi dan melaporkan jika menemukan praktik parkir liar. Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan masalah parkir liar di Makassar dapat diatasi secara efektif.

Tabel: Rincian Penertiban Jukir Liar