Pada tanggal yang belum lama ini, Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Majalengka yang berfokus pada sektor pertanian. Kunjungan ini menjadi sorotan utama karena Prabowo tidak hanya hadir untuk meninjau, tetapi juga memberikan bantuan yang cukup unik dan inovatif bagi para petani setempat.

Dalam upaya mendukung pemberantasan hama tikus yang kerap meresahkan para petani, Prabowo memberikan bantuan berupa 1.000 ekor burung hantu. Langkah ini terbilang tidak konvensional, namun sangat efektif karena burung hantu merupakan predator alami tikus. Dengan adanya burung hantu, diharapkan populasi tikus dapat terkendali secara alami tanpa perlu menggunakan bahan kimia berbahaya.

Bantuan ini disambut dengan antusias oleh para petani Majalengka. Mereka percaya bahwa kehadiran burung hantu akan membantu meningkatkan hasil panen mereka secara signifikan. Selain itu, penggunaan predator alami juga dianggap lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan dibandingkan dengan penggunaan pestisida.

Prabowo sendiri menekankan pentingnya inovasi dalam sektor pertanian. Ia berharap, langkah ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mencari solusi yang efektif dan ramah lingkungan untuk mengatasi masalah hama. Ia juga berjanji akan terus mendukung para petani Indonesia dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka.

Inisiatif ini menunjukkan komitmen Prabowo dalam mendukung sektor pertanian Indonesia. Dengan memberikan solusi yang kreatif dan berkelanjutan, diharapkan para petani dapat terus meningkatkan hasil panen mereka dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional. Bantuan 1.000 burung hantu ini bukan hanya sekadar bantuan materi, tetapi juga simbol harapan bagi masa depan pertanian Indonesia yang lebih baik.